Bengkoang adalah salah satu dari jenis umbi namun memiliki rasa yang berbeda dari umbi yang lain. Bengkoang mengandung air yang cukup banyak yaitu sekitar 80-90% sehingga baik untuk membantu suplai cairan dalam tubuh. Karena kandungan cairannya yang tinggi inilah maka bengkoang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes dan anda yang sedang berdiet. Umbi yang mempunyai nama ilmiah Pachyrhizus erosus ini mempunyai rasa yang segar dan manis. Rasa manis yang ada dalam bengkoang ini berasal dari oligokasarida yang disebut inulin. Bengkoang dapat ditemukan di berbagai tempat, baik asia, eropa, amerika, maupun australia.
Kandungan gizi dalam bengkoang juga cukup beragam, di antaranya energi, protein, lemak, kalsium, karbohidrat, zat besi, fosfor, vitamin B1, dan vitamin C. Bahkan dalam penelitian terhadap 100 gr bengkoang mengandung kandungan gizi sebagai berikut :
Vitamin B1 = 0,04 mg
Vitamin C = 20 mg
Energi = 55 kkal
Zat Besi = 1 mg
Protein = 1,4 gr
Lemak = 0,2 gr
Karbohidrat = 12,8 gr
Kalsium = 15 mg
Fosfor = 18 mg
Dengan kandungan gizi yang cukup beragam dan banyak, bengkoang mempunyai manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Di antara manfaat bengkoang bagi kesehatan tubuh manusia adalah sebagai berikut :
1. Mengurangi produksi asam lambung
Bengkoang mempunyai sifat alkali yang berfungsi sebagai pendingin atau penyerap asam lambung dengan cepat. Asam lambung yang tinggi akan menyebabkan mag, sehingga ada baiknya anda mengkonsumsi bengkoang. Lebih baik lagi jika anda makan bengkoang tanpa campuran, misalnya garam atau sambal.
2. Baik dikonsumsi oleh penderita diabetes / kencing manis
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa bengkoang mempunyai rasa manis yang berasal dari inulin. Inulin tidak dapat dicerna oleh enzim dalam usus manusia (melewati mulut dan usus tanpa metabolisme) sehingga mampu menjaga kadar gula dalam tubuh agar tetap normal meskipun rasanya manis. Karena sifat yang tidak tercerna inilah inulin cocok dikonsumsi penderita diabetes. Biasanya bengkoang bagi penderita diabetes diambil sarinya saja.
3. Mengobati sariawan dan sebagai antioksidan
Bengkoang mengandung cukup banyak vitamin C sehingga sangat baik untuk kesehatan tubuh anda, baik sebagai antioksidan maupun sebagai obat untuk sariawan. Selain itu bengkoang juga mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah anda.
4. Memperlancar pencernaan
Inulin dalam bengkoang mempunyai sifat sebagai serat makanan, sifat ini berpengaruh pada fungsi usus dan perbaikan parameter dalam darah. Sebagai serat makanan, inulin meningkatkan massa feses dan meningkatkan frekuensi defekasi terutama pada penderita konstipasi. Adapun perbaikan parameter lemak dalam darah antara lain penurunan kadar triliserida serum dan kolesterol darah pada penderita hypercholerolemia.
5. Menyehatkan tulang dan gigi
Bengkoang mengandung fosfor dan kalsium yang baik utnuk pertumbuhan tulang dan gigi. Kebutuhan akan kalsium dan fosfor dapat dicukupi dengan mengkonsumsi bengkoang agar tulang dan gigi tumbuh normal. Jika anda kekurangan fosfor maka anda akan menjadi lemah dan nafsu makan menjadi berkurang.
6. Mengurangi efek manopause
Wanita yang mengalami menopause biasanya akan mengalami kerutan / keriput dan penuaan kulit. Untuk mengurangi kemungkinan tersebut tubuh membutuhkan fitoestrogen, dan fitoestrogen ada dalam bengkoang. Mengkonsumsi fitoestrogen yang cukup akan membuat kulit anda tetap sehat dan segar.
7. Mengobati beri-beri
Beri-beri adalah penyakit yang disebabkan karena tubuh kekurangan vitamin B1. Bengkoang dapat menjadi alternatif pengobatan anda karena bengkoang mengandung vitamin B1 yang cukup banyak.
8. Menghilangkan noda hitam dan flek pada wajah
Bengkoang selain dikonsumsi juga dapat digunakan sebagai masker wajah. Kandungan air yang cukup banyak mampu membuat kulit wajah anda tetap segar dan mampu menghilangkan noda hitam / flek pada wajah anda. Caranya cukup mudah, anda tinggal mengupas bengkoang kemudian diparut / dihaluskan dan selanjutnya dibalurkan ke wajah anda.
No comments:
Post a Comment